Karya Tulis Ilmiah



PEMBUATAN APLIKASI KODEFIKASI ELEKTRONIK UNTUK DIAGNOSIS PENYAKIT PADA KASUS PENCERNAAN BERDASARKAN ICD-10 DI RUMAH SAKIT BRAWIJAYA LAWANG

Prodi : PRODI D-III PEREKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN
Pengarang : MELODI LIESMA PUTRI
Dosen Pembimbing : dr. Endang Sri Dewi. H.S., M.QIH.
Klasifikasi/Subjek : , Ketepatan kodefikasi, Aplikasi ICD-10, Diagnosis Penyakit Pencernaan
Penerbitan : , Malang: 2018.
Bahasa : Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi : ---
Jumlah : 0

Abstraksi

ABSTRAK Melodi Liesma Putri, 2018. “Pembuatan Aplikasi Kodefikasi Elektronik Untuk Diagnosis Penyakit Pada Kasus Pencernaan Berdasarkan ICD-10 di Rumah Sakit Brawijaya Lawang”. D-III Perekam Medis dan Informasi Kesehatan. Dibawah bimbingan Dosen dr. Endang Sri Dewi. H.S., M.QIH. Salah satu kompetensi yang harus dimiliki oleh petugas rekam medis yaitu mampu melakukan klasifikasi dan kodefikasi penyakit masalah-masalah yang berkaitan dengan kesehatan dan tindakan medis. Kegiatan klasifikasi dan kodefikasi di Rumah Sakit Brawijaya Lawang dilakukan oleh petugas rekam medis yang dilakukan secara manual dengan menggunakan ICD volume 3. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan ketepatan kodefikasi diagnosis penyakit pencernaan sebelum dan sesudah menggunakan aplikasi kodefikasi elektronik sistem pencernaan. Rancangan penelitian yang digunakan yaitu Non Equivalen Control Group, dengan membandingkan hasil ketepatan kodefikasi diagnosis penyakit pencernaan sebelum dan sesudah menggunakan aplikasi kodefikasi elektronik sistem pencernaan. Instrumen pada penelitian ini adalah lembar checklist, buku ICD-10, kalkulator, Laptop spekcore duo, RAM 2 GB, dan OS Windows 7 Pro, Visual Basic 6.0, dan Microsoft Access. Variabel dalam penelitian ini adalah ketepatan kodefikasi diagnosis penyakit pencernaan sebelum dan sesudah menggunakan aplikasi kodefikasi elektronik sistem pencernaan. Jumlah sampel sebanyak 74 dokumen rekam medis dengan diagnosis penyakit pencernaan. Dari hasil uji statistik menggunakan uji Z-Test Independent didapatkan nilai -4,78 artinya H0 ditolak, sehingga ada perbedaan prosentase ketepatan kodefikasi penyakit pencernaan sebelum dan sesudah menggunakan aplikasi kodefikasi elektronik sistem pencernaan. Dengan demikian aplikasi kodefikasi elektronik sistem pencernaan dapat dijadikan alternatif dalam melakukan kodefikasi khususnya penyakit pencernaan di Rumah Sakit Brawijaya Lawang. Kata Kunci : Ketepatan kodefikasi, Aplikasi ICD-10, Diagnosis Penyakit Pencernaan



Lampiran

File BAB-1 : [ Unduh ]

File BAB-2 : [ Unduh ]

File BAB-3 : [ Unduh ]

File BAB-5 : [ Unduh ]

File Daftar Pustaka : [ Unduh ]

File Lampiran : [ Unduh ]